Jumat, 10 Agustus 2018

Resume Kajian Tafsir


Resume Kajian “Tafsir Sya’rawi” Oleh KH. Dr. Ahmad Husnul Hakim, MA
Sabtu, 11-08-2018

Part @2



Pernah suatu ketika musuh islam di zaman nabi memrintahkan ahli sastra mereka yaitu Walid Bin Mughirah untuk meneliti dan mengatakan bahwa Al-Qur’an itu sihir, tetapi dia tidak bisa membohongi hatinya bahwa itu bukan sihir. Sebagaimana terekam dalam surat Al-Mudasir. Tetapi untuk konteks saat ini mungkin I’Jaz Ushlub itu sudah tidak begitu dirasa meskipun masih ada, tetapi yang lebih terasa I’Jaznya saat ini adalah I’Jaz ‘Ilmi. Itu semua sebagai bukti bahwa Al-Qur’an adalah لا ريب فيه .

Paling tidak info yang dibawa Al-Qur’an dibagi dalam dua garis besar yaitu : Ayat kauniyah dan Ayat Manhaj. Ayat Kauniyah yang berhubungan dengn informasi Ilmu Pengetahuan dan ayat manhaj yang berhubungan dengan syariat, perintah dan larangan dan lain sebagainya.

Tidak bisa dipungkiri juga bahwa realita Al-Qur’an ada dua yaitu teks dan konteks. Teksnya sampai kapanpun tak akan pernah berubah sebagaimana janji Allah tersebut diatas, tetapi kita sebagai Rijalul Qur’an dituntut untuk bijak dalam meng-Kontekstalisasikan Al-Qur’an sesuai dengan zaman dan tempatnya, karena tanpa Kontekstualisasi nilai-nilai yang terkandung didalamnya sulit di wujudkan. Al-Qur’an terhadap budaya lokal mungkin akan melegitimasi ataupun mengoreksi bahkan menghapus yang tidak sesuai dengan tuntunannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar